PALEMBANG – Puluhan mahasiswa perwakilan dari enam perguruan tinggi di Palembang mendatangi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) untuk mengikuti kegiatan Campus Goes to BPK dengan tema ‘Semakin Dekat Dengan BPK’, Kamis (15/8/2024).
Dalam kegiatan yang diinisiasi Subbagian Humas dan Tata Usaha (TU) Kepala Perwakilan kali ini BPK Perwakilan Provinsi Sumsel mengundang mahasiswa dari Universitas Sriwijaya (Unsri), Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), Universitas Bina Darma (UBD), Universitas PGRI Palembang, Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) dan Universitas Sjakhyakirti.
Para mahasiswa yang hadir dengan didampingi perwakilan dosen dari Fakultas Ekonomi tersebut diberikan pemahaman yang baik mengenai kedudukan, peran dan hasil pemeriksaan BPK oleh Pemeriksa Ahli Madya BPK Perwakilan Provinsi Sumsel, Zulfikri selaku narasumber.
Kemudian materi terkait pengajuan permohonan informasi guna kepentingan penelitian mahasiswa dan dosen disampaikan oleh Haris Suprapto dan Penata Teknis Kebijakan pada Subbag SDM BPK Perwakilan Sumsel, Dewirachmi Novita menyampaikan materi terkait mekanisme pengajuan magang serta perekrutan ASN di BPK RI.
Kepala Sekretariat BPK Perwakilan Provinsi Sumsel Medianto Basuki mengatakan, mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat yang memiliki peran agent of change, Iron Stock, penjaga nilai, kekuatan moral dan juga sebagai pengontrol kehidupan sosial sehingga sudah seharusnya memiliki pengetahuan yang memadai mengenai pengelolaan keuangan negara.
BPK sebagai lembaga Negara yang melakukan pemeriksaan terhadap pengelolaan keuangan Negara memiliki kewajiban memberikan penjelasan dan pengetahuan yang baik kepada para mahasiswa, agar saat mereka berkedudukan dalam masyarakat dapat mendukung terciptanya kondisi masyarakat yang kondusif.
“Pemahaman yang baik tentang BPK dapat memberikan citra yang baik pula bagi BPK dan terlaksananya peran-peran maha-siswa dalam masyarakat dengan benar. Sebagai agent of change, mahasiswa mampu menggerakkan masyarakat untuk melakukan perubahan yang lebih baik,” katanya.
Sebagai iron stock, dirinya melanjutkan, mahasiswa dapat menjadi kader atau calon pemimpin masa depan yang dapat membawa perubahan positif, sebagai penjaga nilai mahasiswa diharapkan memegang teguh kejujuran, keadilan, empati dan integritas, sebagai kekuatan moral mahasiswa dapat menjadi suara yang membela hak-hak masyarakat, dan sebagai pengontrol sosial, mahasiswa dapat mengkritisi dan mengawasi kebijakan serta tindakan yang dilakukan pemerintah dan lembaga lainnya.
“Melalui materi yang disampaikan tiap-tiap narasumber diharapkan mahasiswa dapat mengetahui secara jelas mengenai BPK dan mendapat penjelasan mengenai bagaimana mekanisme pengajuan magang maupun permohonan informasi yang nantinya dapat berguna bagi para mahasiswa untuk melakukan penelitian guna menyelesaikan tugas akhir,” jelasnya.
Sementara itu Efran, salah satu mahasiswa dari Universitas Bina Darma Palembang mengaku sangat senang dapat ikut serta dalam kegiatan Campus Goes to BPK ini dan berharap BPK dapat terus menggelar kegiatan-kegiatan yang melibatkan mahasiswa. “Menurut kami kegiatan mengundang mahasiswa dari berbagai kampus ini merupakan acara yang luar biasa, karena melalui kegiatan ini mampu membuka pandangan kami mengenai dunia kerja dan menambah wawasan baru bagi kami tentang BPK,” ucapnya. (Humas)