PALEMBANG – Dalam rangka mengurangi risiko terjadinya hipertensi pada pegawainya, BPK Sumsel bekerja sama dengan RSUP DR. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang memberikan edukasi mengenai gejala dan dampak hipertensi kepada para pegawai di BPK Sumsel.
Dr. H. Zulkhair Ali, SpPD-KGH, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal dan Hipertensi dari RSMH Palembang menjelaskan bahwa memodifikasi gaya hidup dapat mencegah terjadiya hipertensi. Hal ini dikemukakannya dalam kegaiatan Health Talk pada 17 Juni 2025 di Aula Sriwijaya BPK Sumsel, yang secara resmi dibuka oleh Plh. Kepala Sekretariat Perwakilan BPK Sumsel, Devina Foriansari, S.E., M.Bus, Ak.
Umumnya hipertensi diketahui setelah adanya gejala seperti sakit kepala, penglihatan kabur, sesak nafas, mimisan, jantung berdebar dan lain-lain, namun hipertensi sering juga terjadi tanpa adanya gejala. Oleh karena itu penting untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin, meski tidak terdapat gejala atau adanya keluhan di tubuh kita.
Dr. Zulkhair Ali juga menjelaskan bahwa bila sudah terdeteksi adanya hipertensi pada tubuh kita, pengobatan akan dibutuhkan untuk menekan dampak dari hipertensi tersebut. Pengobatan hipertensi dapat berupa pengobatan non farmakologi (modifikasi gaya hidup) dan juga pengobatan farmakologi (obat-obatan). Penggunaan obat-obatan untuk menekan hipertensi harus berdasarkan rujukan dari dokter, namun modifikasi gaya hidup sehat bisa dijalankan mandiri mulai dari sekarang dengan menerapkan Gaya Hidup CERDIK, Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas fisik, Diet seimbang, Istirahat cukup dan Kelola stres.
BPK selalu berupaya untuk menjaga kesehatan para pegawainya, diantaranya dengan memberikan edukasi kesehatan mengenai hipertensi yang sangat umum terjadi pada pekerja kantoran. Kegiatan ini mendapatkan respon yang positif dari para pegawai BPK, yang ditunjukkan dengan tingginya minat pegawai dalam mengikuti kegiatan ini serta aktifnya pegawai dalam berkonsultasi mengenai kesehatan.
Melalui kegiatan ini diharapkan juga dapat meningkatkan kesadaran para pegawai dalam menjalani gaya hidup yang sehat serta menjadi individu dengan pengetahuan yang memadai dalam menjaga kesehatan tubuh. (humas)