OGANILIR,PALPOS.ID – Selangkah lagi warga desa Kecamatan Rambang Kuang, Kabupaten Ogan Ilir, khusunya Desa Beringin Dalam, Kuang Dalam Timur maupaun Kuang Dalam Barat akan menikmati dan nerasakan jalan bagus dan mulus.
Mimpi masyarakat di sejumlah desa tersebut yang telah puluhan tahun lamanya mengeluh dengan kondisi jalan yang sangat memprihatinkan akhirnya jadi kenyataan.
Kepastian pembangunan ruas jalan Desa Kuang Dalam-Beringin Dalam itu, telah di konfirmasi langsung Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar dengan secara langsung menyampaikan kabar baik tersebut dihadapan warga pada Jumat, 28 Juli 2023 lalu.
Sembari melaksakan safari solat jumat desa Kuang Dalam Timur dan menghadiri ruahan salah satu warga Desa Beringin Dalam bupati Panca mengatakan bahwa jalan ruas Desa Kuang Dalam-Beringin Dalam baru dapat dibagun pada tahun 2023. Dengan menggunakan dana Inpres (Intruksi Presiden).
“Dan alhamdullah pada 2023 ini banyak birograsi, administrasi yang harus di lalui. Ini dari ruas Kuang dalam-Beringin Dalam dapat bantuan Inpres, karena saya (Bupati) bersama dengan PUPR Ogan Ilir bersurat ke pemerintah pusat untuk perbaikan jalan tersebut,” kata Bupati Panca. Minggu, 30 Juli 2023.
“Mengapa kami bersurat ke pemerintah pusat, karena tidak memungkinkan untuk anggaran APBD kita utntuk membangunya,” tambah Panca.
Dikatakan Panca, sedangkan untuk pembangunan infratuktur di 241 desa dan keluarahan di Ogan Ilir tahun 2023 hanya Rp 90 milyar. Semementara untuk pembangunan ruas jalan Desa Kuang Dalam-Beringin dalam dari kucuran dana Inpres mencapai angka Rp 51 Milyar.
“Berarti dana inpres itu lebih dari 50 persen dari diabandingkan anggaran APBD kita untuk infratuktur sebesar Rp 90 milyar,” terangnya.
Menurutnya, siapapun bupatinya dan lahir dimanapun bupatinya kalau mengandalkan dari APBD Kabupaten Ogan Ilir jalan tersebut sampai kapantun belum tentu terrealisasi.
“Maka dari itu Alhamdullah surat kita dibalas di dengar. Kita mendapatkan angaran dana untuk pembanguan 9,4 kilometer. Dan standar kualitas lebih bagus dari jalan yang dibangun kabupaten, lebih bagus yang diangun provinsi,” ungkapnya.
“Alhamdullah doa bapak dan ibuk yang ingin jalanya bagus di dengar Allah SWT,” terangnya
Dirinya menepis rumor yang beredar yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan membagun wilayah atau desa yang pada waktu pemilu lalu dirinya dinyatakan kalah.
“Hal ini perlu saya luruskan, siapapun itu baik yang memilih atau tidak memilih saya ketika saya menjabat maka siapapun itu selagi masuk wilayah Ogan Ilir, menjadi tanggungjawab saya,” jelasnya.
Kedepan, kata Panca ketika jalan sudah di bangun semoga dapat menjadi akses bagi masyarakat setempat maupun masyarakat luar daerah yang melintas sehingga perputaran roda ekonomi di desa tersebut dapat meningkat.
“Bagi Camat, Kepala Desa dan Masyarakat setempat agar bersama sama dapat merawat jalan yang sudah dibangun sehingga dapat terus dilalui,” harapnya.